Selasa, 11 Agustus 2015
Minggu, 02 Agustus 2015
selama hampir 3tahun ini
Setelah tiga tahun studi masa putih abu-abu ku ini berakhir.Mungkin disaat itu juga harus ada yang ikut berakhir.Apalagi kalau bukan cinta.Selama hampir tiga tahun ini, aku selalu menjadi pecinta, aku selalu mencintai, tanpa dicintai oleh orang yang aku cintai.Selama hampir tiga tahun ini, aku berusaha mendekati, aku selalu berusaha sendiri.Selama hampir tiga tahun ini, semua usahaku ternyata sia-sia.Aku harus gimana lagi?Mungkin benar, setelah berakhirnya masa putih abu-abu ku ini, perasaanku juga ikut berakhir.Semakin dewasa aku, semakin aku sadar, bahwa cinta yang sesungguhnya itu bukan hanya untuk menunggu.Selama hampir tiga tahun ini, aku hanya menghabiskan waktu untuk menunggu yang tak pantas ku tunggu.Selama hampir tiga tahun ini, aku membutakan mataku untuk melihat pria-pria diluar sana yang sedang menunggu ku.Mungkin ini waktunya untuk berhenti dari menunggu apa yang tak pantas ku tunggu.Aku sudah muak dengan semua cemohan yang menyudutkan ku pada rasa bodoh karna telah terlalu lama menunggumu.Mungkin ini salahku yang terlalu cepat mengambil kesimpulan bahwa kamu akan datang membawa cintamu untukku tanpa aku menunggu.Ini salahku yang tak coba membuka telinga untuk mendengar sedikit saja bisikkan cinta dari pria-pria yang menunggu ku diluar sana.Ini salahku yang terus berusaha menjaga cinta hanya untuk pria macam kamu.Ini salahku yang selalu berusaha memejamkan mataketika melihat pria-pria diluar sana datang menawarkan cintanya.Kebodohan ku untuk menunggumu selama ini ternyata berakibat fatal.Aku melukai banyak hati, bahkan hatiku sendiri.Pria yang datang membawa cinta nya untukku kini hilang satu persatu.Pria yang biasanya menunggu ku dengan sabar kini jenuh dan malah pergi berlalu.Pria yang biasanya membisikkan ku kata cinta tiap pagi,siang,malam juga kini bisikkannya tak terdengar lagi.Pria yang selalu aku abaikan tapi tetap masih berjuang, kini berbalik mengabaikanku.Ini terlalu sakit untukku.Karna kamu, karna hanya menunggu seorang kamu,aku jadi kehilangan banyak kebahagiaan yang harusnya aku rasakan sejak dulu.Seharusnya kamu sadar, seharusnya kamu paham, kalau cuma aku perempuan yang rela menunggumu selama hampir tiga tahun ini.Seharusnya kamu sadar, seharusnya kamu paham, kalau cuma aku yang rela menangis melihatmu bahagia dengan perempuan lain.Seharusnya aku tak sebodoh ini.Seharusnya aku tak menunggumu selama ini.Kalau ku tau kenyataan akan sepahit ini, aku pasti akan memilih mencintai yang lain, yang bukan kamu, yang bukan hanya membuatku menunggu.Tapi tak apa,Ini pilihanku, aku memilih mencintaimu dan membiarkan pria-pria diluar sana kecewa karna ku.Tapi sekarang aku sudah paham, sudah bisa sedikit-sedikit merelakan yang bukan milikku.Aku sedang belajar melupakan rasa yang tak pantas ini ada didiriku.Aku sedang mencoba untuk tidak menunggumu lagi.Aku sedang membuka hati dan membiarkan pria lain membahagiakan ku.Aku sedang berusaha menghapus mu dari khayalan konyol ku ini.
selama hampir 3tahun ini
Setelah tiga tahun studi masa putih abu-abu ku ini berakhir.Mungkin disaat itu juga harus ada yang ikut berakhir.Apalagi kalau bukan cinta.Selama hampir tiga tahun ini, aku selalu menjadi pecinta, aku selalu mencintai, tanpa dicintai oleh orang yang aku cintai.Selama hampir tiga tahun ini, aku berusaha mendekati, aku selalu berusaha sendiri.Selama hampir tiga tahun ini, semua usahaku ternyata sia-sia.Aku harus gimana lagi?Mungkin benar, setelah berakhirnya masa putih abu-abu ku ini, perasaanku juga ikut berakhir.Semakin dewasa aku, semakin aku sadar, bahwa cinta yang sesungguhnya itu bukan hanya untuk menunggu.Selama hampir tiga tahun ini, aku hanya menghabiskan waktu untuk menunggu yang tak pantas ku tunggu.Selama hampir tiga tahun ini, aku membutakan mataku untuk melihat pria-pria diluar sana yang sedang menunggu ku.Mungkin ini waktunya untuk berhenti dari menunggu apa yang tak pantas ku tunggu.Aku sudah muak dengan semua cemohan yang menyudutkan ku pada rasa bodoh karna telah terlalu lama menunggumu.Mungkin ini salahku yang terlalu cepat mengambil kesimpulan bahwa kamu akan datang membawa cintamu untukku tanpa aku menunggu.Ini salahku yang tak coba membuka telinga untuk mendengar sedikit saja bisikkan cinta dari pria-pria yang menunggu ku diluar sana.Ini salahku yang terus berusaha menjaga cinta hanya untuk pria macam kamu.Ini salahku yang selalu berusaha memejamkan mataketika melihat pria-pria diluar sana datang menawarkan cintanya.Kebodohan ku untuk menunggumu selama ini ternyata berakibat fatal.Aku melukai banyak hati, bahkan hatiku sendiri.Pria yang datang membawa cinta nya untukku kini hilang satu persatu.Pria yang biasanya menunggu ku dengan sabar kini jenuh dan malah pergi berlalu.Pria yang biasanya membisikkan ku kata cinta tiap pagi,siang,malam juga kini bisikkannya tak terdengar lagi.Pria yang selalu aku abaikan tapi tetap masih berjuang, kini berbalik mengabaikanku.Ini terlalu sakit untukku.Karna kamu, karna hanya menunggu seorang kamu,aku jadi kehilangan banyak kebahagiaan yang harusnya aku rasakan sejak dulu.Seharusnya kamu sadar, seharusnya kamu paham, kalau cuma aku perempuan yang rela menunggumu selama hampir tiga tahun ini.Seharusnya kamu sadar, seharusnya kamu paham, kalau cuma aku yang rela menangis melihatmu bahagia dengan perempuan lain.Seharusnya aku tak sebodoh ini.Seharusnya aku tak menunggumu selama ini.Kalau ku tau kenyataan akan sepahit ini, aku pasti akan memilih mencintai yang lain, yang bukan kamu, yang bukan hanya membuatku menunggu.Tapi tak apa,Ini pilihanku, aku memilih mencintaimu dan membiarkan pria-pria diluar sana kecewa karna ku.Tapi sekarang aku sudah paham, sudah bisa sedikit-sedikit merelakan yang bukan milikku.Aku sedang belajar melupakan rasa yang tak pantas ini ada didiriku.Aku sedang mencoba untuk tidak menunggumu lagi.Aku sedang membuka hati dan membiarkan pria lain membahagiakan ku.Aku sedang berusaha menghapus mu dari khayalan konyol ku ini.
selama hampir 3tahun ini
Setelah tiga tahun studi masa putih abu-abu ku ini berakhir.Mungkin disaat itu juga harus ada yang ikut berakhir.Apalagi kalau bukan cinta.Selama hampir tiga tahun ini, aku selalu menjadi pecinta, aku selalu mencintai, tanpa dicintai oleh orang yang aku cintai.Selama hampir tiga tahun ini, aku berusaha mendekati, aku selalu berusaha sendiri.Selama hampir tiga tahun ini, semua usahaku ternyata sia-sia.Aku harus gimana lagi?Mungkin benar, setelah berakhirnya masa putih abu-abu ku ini, perasaanku juga ikut berakhir.Semakin dewasa aku, semakin aku sadar, bahwa cinta yang sesungguhnya itu bukan hanya untuk menunggu.Selama hampir tiga tahun ini, aku hanya menghabiskan waktu untuk menunggu yang tak pantas ku tunggu.Selama hampir tiga tahun ini, aku membutakan mataku untuk melihat pria-pria diluar sana yang sedang menunggu ku.Mungkin ini waktunya untuk berhenti dari menunggu apa yang tak pantas ku tunggu.Aku sudah muak dengan semua cemohan yang menyudutkan ku pada rasa bodoh karna telah terlalu lama menunggumu.Mungkin ini salahku yang terlalu cepat mengambil kesimpulan bahwa kamu akan datang membawa cintamu untukku tanpa aku menunggu.Ini salahku yang tak coba membuka telinga untuk mendengar sedikit saja bisikkan cinta dari pria-pria yang menunggu ku diluar sana.Ini salahku yang terus berusaha menjaga cinta hanya untuk pria macam kamu.Ini salahku yang selalu berusaha memejamkan mataketika melihat pria-pria diluar sana datang menawarkan cintanya.Kebodohan ku untuk menunggumu selama ini ternyata berakibat fatal.Aku melukai banyak hati, bahkan hatiku sendiri.Pria yang datang membawa cinta nya untukku kini hilang satu persatu.Pria yang biasanya menunggu ku dengan sabar kini jenuh dan malah pergi berlalu.Pria yang biasanya membisikkan ku kata cinta tiap pagi,siang,malam juga kini bisikkannya tak terdengar lagi.Pria yang selalu aku abaikan tapi tetap masih berjuang, kini berbalik mengabaikanku.Ini terlalu sakit untukku.Karna kamu, karna hanya menunggu seorang kamu,aku jadi kehilangan banyak kebahagiaan yang harusnya aku rasakan sejak dulu.Seharusnya kamu sadar, seharusnya kamu paham, kalau cuma aku perempuan yang rela menunggumu selama hampir tiga tahun ini.Seharusnya kamu sadar, seharusnya kamu paham, kalau cuma aku yang rela menangis melihatmu bahagia dengan perempuan lain.Seharusnya aku tak sebodoh ini.Seharusnya aku tak menunggumu selama ini.Kalau ku tau kenyataan akan sepahit ini, aku pasti akan memilih mencintai yang lain, yang bukan kamu, yang bukan hanya membuatku menunggu.Tapi tak apa,Ini pilihanku, aku memilih mencintaimu dan membiarkan pria-pria diluar sana kecewa karna ku.Tapi sekarang aku sudah paham, sudah bisa sedikit-sedikit merelakan yang bukan milikku.Aku sedang belajar melupakan rasa yang tak pantas ini ada didiriku.Aku sedang mencoba untuk tidak menunggumu lagi.Aku sedang membuka hati dan membiarkan pria lain membahagiakan ku.Aku sedang berusaha menghapus mu dari khayalan konyol ku ini.
Langganan:
Postingan (Atom)